Aku terduduk di bangku ruang tunggu keberangkatan pesawat Bandara Ngurah Rai, ditemani isteriku, putriku Yasi dan Nisa yang baru 4 bulan. Kami akan bertolak ke lombok sore ini. Pesawat yang akan membawa kami delay 1 jam. Nisa ditidurkan di bangku ruang tunggu yang ramai. Yasi berjalan hilir mudik. Bunda menjaga Nisa. Dan Aku,, setelah lumayan bosan menunggu, kuraih Android, membuka kolom blog, mulai menulis. Ke seberang, Aku sudah kirimkan kabar kepada sanak yang menjemput bahwa jadwal terbang mundur. Pulang kampung ke lombok kali ini adalah perjalanan yang sebelumnya sudah kami rencanakan. Aku memesan tiket pergi-pulang pada tanggal 4 Agustus hari Sabtu. Atau sehari sebelum Gempa bumi bertenaga 7 skala richter membelalakkan mata kami semua. Gempa hebat ini terjadi pada 5 Agustus Minggu malam sekira jam 7. 35 malam. Saat Aku dan beberapa orang sedang sholat isya' di mesjid. Goncangannya lumayan terasa. Aku dan beberapa orang yang berada di belakang imam lari keluar dari mas...
sayur asem adalah menu kesukaan saya terutama untuk teman makan siang, namun demikian blog ini berisi catatan gado-gado yang tidak dikhususkan untuk menceritakan pengalaman menyantap makan siang dengan sayur asem