Dalam bulan Juni 2010 silam, saya berkesempatan jalan jalan di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair. Dengan bus transjakarta saya meluncur dari Harmoni ke Senen, trus ke jurusan Ancol dan turun di Jembatan Merah. Dari Jembatan Merah naik oplet ke Kemayoran tempat PRJ dihelat saban tahun. Hari masih terlalu siang saat saya tiba di arena PRJ, sekitar jam 2 siang. Loket penjual tiket belum lagi buka. Siang yang terik dan udara Jakarta yang panas membuat tenggorokan saya berteriak minta minum. Beruntung ada pedagang kelapa muda di sisi jalan di luar arena PRJ, dan kesana lah saya mampir, sembari mencari tau jam berapa loket PRJ buka. Maklum ini pertamakali saya ke PRJ. Tak sabar tenggorokan kering, satu butir kelapamuda ludes. Terasa pulih sudah tenggorokan ini. Pada sekitar jam 4 lewat barulah loket penjualan tiket PRJ buka. Pengunjungnya luar biasa ramai. Tempat parkir kendaraan yang luas hampir semua terisi. Dan saya termasuk salah satu pengunjung yang paling aw...
sayur asem adalah menu kesukaan saya terutama untuk teman makan siang, namun demikian blog ini berisi catatan gado-gado yang tidak dikhususkan untuk menceritakan pengalaman menyantap makan siang dengan sayur asem