Dimana-mana umat muslim sangat gemar membangun masjid. Ukuran bangunannya terkadang tak kepalang tanggung. Kebanyakan maunya lebih dari satu lantai. Dana yang diperlukan untuk memenuhi harapan membangun itu sudah pasti jauh melebihi kemampuan sumber dana masyarakatnya sendiri. Maka tak jarang saya menjumpai bangunan masjid yang setengah jadi. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk merampungkan seratus persen. Itupun bergantung pada ketekunan pengurus masjid mencari dana ditambah kejujuran mengelola. Jika sebaliknya, maka bangunan masjid yang setengah jadi itulah hasilnya. Tak jarang dalam sebuah himpunan jamaah yang tengah bersama-sama menyelesaikan pembangunan masjid, timbul friksi, selisih pendapat dan pendirian, yang pada akhirnya memunculkan gosip dan fitnah antar sesama. Ini kejadian yang lazim dimana saja. (Beda kali ya, jika yang bangun masjid itu satu orang kaya raya yang tidak butuh kepanitiaan dan sanggup merogoh kocek pribadi untuk bikin masjid ..) Masjid tetapla...
sayur asem adalah menu kesukaan saya terutama untuk teman makan siang, namun demikian blog ini berisi catatan gado-gado yang tidak dikhususkan untuk menceritakan pengalaman menyantap makan siang dengan sayur asem