Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2008

ke cawang

Saya akan melakukan perjalanan ke Cawang dengan kereta, pada sebuah pagi, ketika di timur sinar matahari baru saja naik lima jengkal. Sebelum berangkat, saya menelpon seorang kawan, mengabarkan kedatangan saya. Di saku saya hanya ada HP yang tidak bisa difungsikan. Saya menelepon dengan telepon ofis, tak lebih dari 2 menit. “Saya akan ke Jakarta, Kawan. Sekitar jam 8 nanti saya sudah akan tiba di Cawang.” Kata saya di telinga kawan saya, lewat telepon. Hari itu hari Minggu, 2 November. Di stasiun Bogor , saya seperti orang bingung. Setelah melewati loket dan membeli karcis ekonomi 2500 tujuan Jakarta, saya beranjak ke tempat di sisi rel, di mana para penumpang menunggu kereta yang akan tiba. Mereka yang jeli membaca sikap seseorang, tentulah tidak akan sulit mengenali saya sebagai orang baru, meski saya berusaha bertingkah sebagai orang yang seolah-olah sudah lima tahun tinggal di kota itu. Saya memaksa diri untuk bertanya kepada seseorang yang kelihatan telah lanjut usia....

Ini adalah hari Obama

[foto paling atas: Pidato kemenangan Barack Obama di hadapan pendukungnya di Grant Park Chicago/ foto-foto lain adalah foto saat kampanye] Di depan layar televisi yang menyiarkan live proses akhir pemilu di Amerika, saya tak hendak beranjak dari tempat duduk barang sekejap. Padahal saya ingin sekali ke belakang membuang pipis. Obama Menang. Jarak perol ehan suara yang diraih senator dari Illinois (baca: Ilinoa) yang mewakili kubu Demokrat itu sangat jauh dibanding pesaingnya, John McCain dari Kubu Republik. Para pendukung Obama berkumpul m eluber di Grant Park, pusat kota Chicago. Dengan bendera kecil di tangan dan rasa senang yang meluap, mereka meneriakkan kemenangan “Yes We Can, Yes We Can.” Sementara nun di negara bagian Arizona, pendukung John McCain, tertunduk lesu. Barangkali di antara mereka ada yang sulit menerima kenyataan. Hari ini, Selasa 4 November yang bersejar ah, Barack Obama, senator berusia 47 tahun keturunan blasteran Afro-Amerika, berkulit hitam, emp...